Afrika Selatan bersiap menyambut ribuan turis dan penggemar sepakbola dari seluruh dunia yang akan memadati negara tersebut dalam beberapa bulan mendatang. Event besar ini, yang melibatkan turnamen-turnamen bergengsi dan pertandingan persahabatan internasional, diharapkan menjadi suntikan besar bagi industri pariwisata lokal yang sempat terpukul akibat pandemi. Namun, di tengah euforia menyambut para tamu, kekhawatiran akan isu keamanan kembali mencuat.
Afrika Selatan memang memiliki sejarah kuat sebagai tuan rumah berbagai event olahraga internasional, termasuk Piala Dunia FIFA 2010 yang sukses besar. Namun demikian, negara ini juga dikenal dengan tingkat kejahatan yang relatif tinggi, terutama di kota-kota besar seperti Johannesburg, Cape Town, dan Durban. Data terakhir menunjukkan bahwa meski ada upaya signifikan dari pemerintah untuk meningkatkan keamanan, kasus perampokan, pencurian, dan kejahatan kekerasan masih menjadi masalah serius.
Optimisme Pemerintah dan Industri Pariwisata
Pemerintah Afrika Selatan menunjukkan optimisme tinggi menjelang gelombang kedatangan ini. Menteri Pariwisata, Patricia de Lille, menyatakan bahwa berbagai langkah strategis telah diambil untuk memastikan keamanan para pengunjung. “Kami telah meningkatkan jumlah patroli polisi di area-area wisata, menginstal lebih banyak kamera CCTV, dan bekerja sama dengan sektor swasta untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman,” ujarnya dalam konferensi pers baru-baru ini.
Hotel, restoran, dan operator ALTERNATIF TRISULA88 tur lokal juga menyambut antusiasme ini dengan berbagai persiapan khusus. Banyak bisnis yang melatih staf mereka dalam prosedur keamanan tambahan dan memberikan informasi keamanan kepada para tamu. Tak sedikit pula hotel yang menawarkan layanan transportasi pribadi untuk memastikan tamu mereka terhindar dari risiko kejahatan di jalanan.
Fokus Khusus di Area Stadion dan Zona Wisata
Komite penyelenggara event telah memastikan bahwa area di sekitar stadion-stadion utama akan menjadi zona keamanan prioritas.
Selain itu, titik-titik wisata populer seperti Table Mountain, Taman Nasional Kruger, dan Waterfront di Cape Town juga akan mendapatkan tambahan pengamanan. Menurut laporan, unit-unit khusus kepolisian akan berfokus pada pencegahan kejahatan terhadap turis, seperti pencopetan dan penipuan.
Kekhawatiran Tetap Ada
Meski ada berbagai langkah preventif, sejumlah pihak tetap menyuarakan keprihatinan. Faktor-faktor seperti kemiskinan, ketimpangan ekonomi, dan pengangguran yang tinggi tetap menjadi akar masalah yang mendorong kejahatan,” kata Marius Olivier, direktur Crime Watch SA.
Sejumlah penggemar sepakbola dari Eropa dan Asia juga berbagi kekhawatiran mereka di media sosial. Beberapa dari mereka mengaku telah mempersiapkan diri dengan ekstra hati-hati, mulai dari menghindari area-area berisiko tinggi hingga membeli asuransi perjalanan dengan cakupan penuh.
Tips Keamanan Bagi Wisatawan
- Hindari berjalan sendirian di malam hari, terutama di area yang sepi atau kurang penerangan.
- Gunakan transportasi resmi seperti taksi berlisensi atau layanan transportasi daring tepercaya.
- Jangan menunjukkan barang berharga seperti perhiasan mencolok, kamera mahal, atau gadget di tempat umum.
- Simpan salinan dokumen penting seperti paspor dan tiket di tempat terpisah dari aslinya.
- Ikuti petunjuk dan arahan petugas keamanan di stadion maupun area publik.
Harapan ke Depan
Meskipun tantangan keamanan ini nyata, banyak pihak berharap bahwa event besar ini akan menjadi kesempatan bagi Afrika Selatan untuk menunjukkan kemajuan mereka dalam mengelola keamanan publik. Sejarah membuktikan bahwa negara ini mampu menyelenggarakan acara global dengan sukses, dan ada optimisme bahwa pengalaman serupa akan terulang.